Berita Bola - Berbeda dengan era Antonio Conte, Oliver Giroud lebih sering duduk di bangku cadangan Chelsea dalam masa kepelatihan Maurizio Sarri. Hal itu membuatnya harus memedam rasa frustasi nya sedalam mungkin.
Pada musim ini, Giroud telah mencatatkan total 17 penampulan di Premier League, namun 11 diantaranya ia lakoni dnegan status pengganti. Namanya berada di urutan ketiga penyerang Chelsea, tepat nya di bawah Eden Hazard dan Alvaro Morata.
Peluang bermain nya pun smeakin mengecil dengan rumor kedekatan The Blues dengan penyerang Juventus dan AC Milan, Gonzalo Higuain. Pemain asal Argentina tersebut dianggap sebagai solusi utama minim nya jumlah gol Chelsea musim ini.
"Bukan saya yang menentukan tim, membuat starting XI pastinya setiap pemain ingin bermain di setiap pertandingan," tutur Giroud kepada ESPN FC Berita Bola.
"Sebagai kompetitor, pastinya saya tak bisa merasa senang selalu duduk di bangku cadangan, namun saya memendam rasa frustasi itu dan coba mengubah nya dengan energi positif agar bisa bekerja lebih keras di sesi latihan," lanjutnya.
"Benar bahwa setiap kali saya bermain sejak menit awal, saya mencoba untuk memberikan sesuatu untuk tim dengan mengerjakan begian saya," tambahnya.
"Tapi dalam 14 pertandingan, mungkin hanya setengahnya saya jadi starter. Jadi agak sulit untuk tampil konsisten. Anda harus tampil dalam beberapa laga secara beruntun agar bisa tetap kompetitif, jadi itulah kesulitan nya dlaam beberapa bulan terakhir ini," tandasnya.
Wajar bila Giroud kesulitan untuk memberikan kontribusi maksimal kepada Chelsea di musim ini. Dari dua pertandingan terakhir, dengan Tottenham dan Newcastle sebagai lawan nya, ia hanya di mainka selama 14 menit saja.
Pada musim ini, Giroud telah mencatatkan total 17 penampulan di Premier League, namun 11 diantaranya ia lakoni dnegan status pengganti. Namanya berada di urutan ketiga penyerang Chelsea, tepat nya di bawah Eden Hazard dan Alvaro Morata.
Peluang bermain nya pun smeakin mengecil dengan rumor kedekatan The Blues dengan penyerang Juventus dan AC Milan, Gonzalo Higuain. Pemain asal Argentina tersebut dianggap sebagai solusi utama minim nya jumlah gol Chelsea musim ini.
Mulai Merasa Frustasi
Untuk seorang pemain, lebih banyak menghabiskan waktu di bangku cadangan jelas tidak menyenangkan. Giroud pun merasa seperti itu. Namun pemain asal Prancis tersebut mau tak mau harus menyerahkan nasibnya pada keputusan pelatih."Bukan saya yang menentukan tim, membuat starting XI pastinya setiap pemain ingin bermain di setiap pertandingan," tutur Giroud kepada ESPN FC Berita Bola.
"Sebagai kompetitor, pastinya saya tak bisa merasa senang selalu duduk di bangku cadangan, namun saya memendam rasa frustasi itu dan coba mengubah nya dengan energi positif agar bisa bekerja lebih keras di sesi latihan," lanjutnya.
Bermain Dengan Maksimal Sangat Sulit
Pemain berumur 32 tahun itu berujar bahwa dirinya selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk tim saat diberi kepercayaan sebagai starter. Namun ia butuh bermain secara konsisten agar bisa memberi dampak yang nyata."Benar bahwa setiap kali saya bermain sejak menit awal, saya mencoba untuk memberikan sesuatu untuk tim dengan mengerjakan begian saya," tambahnya.
"Tapi dalam 14 pertandingan, mungkin hanya setengahnya saya jadi starter. Jadi agak sulit untuk tampil konsisten. Anda harus tampil dalam beberapa laga secara beruntun agar bisa tetap kompetitif, jadi itulah kesulitan nya dlaam beberapa bulan terakhir ini," tandasnya.
Wajar bila Giroud kesulitan untuk memberikan kontribusi maksimal kepada Chelsea di musim ini. Dari dua pertandingan terakhir, dengan Tottenham dan Newcastle sebagai lawan nya, ia hanya di mainka selama 14 menit saja.
Comments
Post a Comment